Cara Memasang Popup Website

Popup Website adalah jendela kecil yang muncul saat kita mengunjungi sebuah website. Popup ini biasanya digunakan untuk meningkatkan konversi atau kegiatan dari pengunjung yang menguntungkan misal menjadi subscriber, mendownload ebook, mendaftar keanggotaan hingga melakukan pembelian barang atau jasa.

Dibawah ini adalah contoh popup pada website yang seringkali kita jumpai dibanyak website, ini berisi iklan diskon penawaran harga.

Ada cukup banyak plugin wordpress yang menyediakan popup semacam ini antara lain :

  1. Popup Maker
  2. Popup Builder
  3. OptinMonster
  4. Sumo
  5. Popup by Supsystic

Nah di kesempatan ini , kita akan mencoba membuat popup dengan menggunakan salah satu plugin tsb yaitu Popup Maker. Langsung saja kita install plugin tsb, pada menu Plugins – Add New – ketik Popup Maker di isian keyword, akan muncul plugin tsb , lalu klik tombol Install Now dan klik tombol Active untuk melakukan aktivasi plugin Popup Maker tsb. Setelah plugin Popup Maker tsb aktif, maka akan muncul menu Popup Maker pada panel menu kiri, klik Popup Maker lalu akan tampil list sample popup yang sudah tersedia.

Selanjutnya kita akan mulai untuk membuat sample popup, dalam case ini kta membuat popup untuk promosi gratis bikin/setup website untuk kebutuhan client UMKM.

Pertama-tama kita siapkan image banner untuk ditampilan di popup, disini kita bisa menggunakan tools photoshop atau online tools gratis misalnya canva.com .

Setelah image banner siap, kita mulai membuat popup baru dengan cara klik menu Create Popup lalu isi Popup Name & kosongkan saja isian Popup Title, kemudian pada bagian input area, insert image banner yang sudah kita siapkan sebelumnya. Cara insert image banner yaitu dgn klik tombol Add Media – pilih tab Media Library, makan tampilan akan seperti dibawah ini.

Kemudian kita lanjut setting pop tsb pada menu Trigger – Add New Trigger, pilih Time Delay / Auto Open. Lalu centang pada opsi Prevent popup from showing to visitor again using a cookie? Lalu pilih On Popup Close pada opsi Stop showing popup once visitor takes this action, lalu klik tombol  Add, contoh seperti gambar dibawah ini.

Kemudian pada setting Time Delay Settings, default isian Delay adalah 500 ms ( setengah detik), biarkan saja, lalu klik tombol Add

Dan tampilan setting Trigger akan mejadi seperti gambar dibawah ini.

Kita lanjutkan setting untuk action mengarahkan ke halaman tertentu saat popup ditutup oleh pengunjung website, untuk contoh, kita akan arahkan ke halaman Homepage (utama). Klik menu Targeting – Choose a Condition – General – HomePage. Kita juga bisa men-setting untuk tidak memunculkan popup pada akses mobile browser dan tablet browser, namun kali ini kita akan biarkan saja sesuai default, seperti yang tampak pada gambar dibawah ini.

Kemudian kita akan setting posisi display dari popup tsb, pilihan posisi ada di tengah, kanan bawah, atas dan kiri bawah. Silahkan disesuaikan dengan kebutuhan, pada umumnya setting display popup ada di posisi tengah halaman web. Pilihan posisi display dapat terlihat pada kotak berwarna merah seperti gambar dibawah ini.

Selanjutnya, kita akan aktifkan popup yang baru saja kita buat, caranya klik menu Popup Maker – All Popups, pada bagian list popup, pastikan Enabled aktif pada popup yang baru saja kita buat, warna opsi Enabled menjadi hijau, contoh seperti gambar dibawah ini.

Sampai disini kita sudah berhasil membuat popup website yang akan muncul di halaman utama saat website kita diakses oleh pengunjung. Kita dapat bereksperiment dengan beragam atribut popup ini, karena cukup banyak setting yang disediakan oleh popup maker plugin ini.

Semoga panduan ini bermanfaat buat teman-teman semua !

Note : jika popup tidak muncul, pastikan Anda cek jika ada plugin cache yang aktif, coba untuk nonaktifkan dulu.